>
Kemarin malam Mancehester United ditahiskan sebagai juara Liga Inggris 2008/2209. Title tersebut adalah gelar ke-11 selama premier league dilangsungkan dan juga merupakan gelar ke-11 yang dipersembahkan Sir Alex Ferguson.
Di awal musim kompetisi tahun ini, perjalanan the Red Devils tidak lah mulus. Hingga matchday ke-3, Setan Merah hanya berada di peringkat ke-13 dengan 4 poin. Bahkan di pertandingan ke-3 itu juga tim yang berasal dari Manchester ini dikalahkan oleh rival beratnya, Liverpool, 2-1.
Meskipun demikian, kejeniusan Sir Alex membuktikannya. Di tengah padatnya jadwal pelatih MU itu bisa mengangkat tim menjadi yang terbaik di inggris. Ingat, Inggris mempunyai kompetisi terpadat di dunia, selain Premier League, masih ada FA Cup, dan juga Carling Cup. Berbeda dengan Negara-negara lain yang hanya memiiki dua kompetisi, misalnya, Italy hanya Liga dan Coppa. Selain itu, Setan Merah juga masih harus mengikuti Liga Champions dan harus terbang jauh ke Jepang untuk bertanding di FIFA Club World Cup.
Seperti yang tertulis dalam manutd.com ada 18 alasan mengapa Manchester United menjadi kampiun musim ini:
1. Ryan GiggsPemain dari Wales ini sudah dikenal sebagai salah satu sayap kiri terbaik di dunia, tapi perannya sebagai pemain tengah di musim ini sangat mengesankan.
2. Frederico MachedaSemua anak berusia 17 tahun mungkin bermimpi untuk mencetak gol penentu, dan itulah yang dilakukan oleh pemain yang berasal dari Italia ini. Dia mencetak gol kemenangan MU atas Aston Villa di laga debunya! Yang lebih menakjubkan lagi, anak itu mencetak gol kemenangan Red Devils atas Sunderland di laga berikutnya!
3. The SerbianPeran Nemanja Vidic musim ini sangat lah besar. Dia adalah satu-satunya pemain yang selalu ada di back four ketika rekor tanpa kemasukan dibuat. Selain itu, bek Serbia ini juga mencetak gol krusial di kompetisi tahun ini.
4. Rekor CleansheetKita tidak akan memenangkan suatu pertandingan jika tim lawan mencetak lebih banyak gol, jadi rencana paling dasar adalah jamham kemasukan. Inilah yang dilalakukan Setan Merahdengan menjaga gawangnya untuk tidak kebobolan selama 14 pertandingan, dari 3 November-18 February, atau sama dengan 1334 menit tanpa kebobolan!
5. Laga kandangDapatkan poin penuh di kandang. Sementara Liverpool kehilangan 12 poin di kandang, MU hanya kehilangan 5 poin di Old Trafford, seri dengan Newcastle 1-1 dan kalah dari Liverpool 1-4.
6. Hari yang PahitKebanyakan fans MU tidak akan mau mengingat kekalahan 1-4 di kandang oleh Liverpool, tapi hari yang pahit itu mengingatkan setiap anggota tim (dan juga fans) untuk tetap menapak bumi. Kekalahan itu adalah pelajaran bagi semua untuk bekerja semakin keras dari sebelumnya.
7. Pembagian golStriker mencetak gol itu sudah biasa, tapi di Red Devils, selain 4 striker, ada 11 orang lagi yang mencetak gol. Jadi, total ada 15 pemain yang masuk papan skor. Jika kamu pemain bek lawan, maka kamu akan keingungan akan menjaga pemain MU yang mana, karena semuanya bisa membobol gawangmu.
8. Kemenangan di JepangSetelah merasakan kemenangan di FIFA Club World Cup, para pemain MU jadi semakin lapar akan kemenangan. Hasilnya, setelah pulang dengan membawa gelar Juara Dunia Antar Klub dari Jepang, Setan Merah memenangkan 19 dari 20 pertandingan yang mereka jalani. Menakjubkan!
9. The four StrikerLebih adri satu kali Sir Alex mengaku kebingungan akan memasang siapa di lini depan. Adanya Tevez, Berbatov, Rooney, dan Ronaldo memungkinkan pelatih dari Skotlandia ini untuk menyesuaikan taktiknya.
10. CR7’s free kicksJujur Ronaldo tidak mencetak gol sebanyak musim lalu. Tapi 18 gol tidak terlalu buruk bukan. Bahkan jumlah gol tersebut masih lebih banyak dari siapapun di Premier League. Ingat pula tendangan bebas yang sudah dia buat?
11. Skuad yang BesarDengan jumlah pertandingan yang harus dijalani (66 pertandingan, 11 kali lebih banyak dari Liverpool dan 26 kali lebih banyak dari beberapa tim papan atas lainnya), skuad yang besar tentu sangatlah penting. Jumlah pemain yang memadai memungkinkan Sir Alex untuk merotasi dan menjaga kebugaran pemainnya. Total 31 pemain sudah dimainkan di musim ini.
12. Bintang MudaMulai dari Jonny Evans dan Rafael da Silva yang sering kali diturunkan, hingga ke Federico Macheda dan Danny Welbeck yang sudah mencetak gol, mempunyai peran dalam kemenangan musim ini. Tak lupa pula, Richard Eckersley, RodrigoPossebon, Darron Gibson dan Zoran Tosic juga diberi kesempatan untuk mencicipi kompetisi tingkat atas.
13. Late WinnersSetan Merah mencetak lebih banyak gol di 15 menit terakhir daripada di 15 menit lainnya. Selain itu, 5 gol dicetak di menit 90 keatas! Tiga diantaranya oleh Berbatov, Vidic, dan Macheda telah merubah seri menjadi kemenangan.
14. SuporterDukungan supporter yang tanpa henti, baik menang ataupun kalah, adalah elemen penting dalam perjalanan MU. Yang paling menakjubkan adalah dukungan yang diberikan ketika Red Devils tertinggal 2-0 dar Tottenham. Bahkan ketika tertinggal, mereka masih memberikan tepuk tangan dukungan!
15. Comeback KingsMusim ini United tertinggal sebanyak 6 kali dan 3 diantaranya berhasil diubah menjadi kemenangan! Ingat kemenangan dramatis MU akan Tottenham setalah ketinggal 2-0 di half time.
16. Unsung HeroesRonaldo dan Rooney mungkin sering disebut sebagai tokoh sentral Mu, tapi jangan lupakan peran John O’Shea, Darren Fletcher, dan Park Ji-Sung. O’Shea, khususnya,telah membuktikan perannya baik itu sebagai bek kanan, bek kiri, atapun pemain tengah.
17. Sang SeniorKetika pertandingan memanas, peran pemain senior sangatlah krusial. Pengalaman mereka (Gary Neville, Paul Scholes, dan Ryan Giigs) membantu tim dalam menundukkan lawanlawannya.
18. Sang PelatihMungkin kamu berpikir akan bosan bekerja di satu tempat yang sama selama 22 tahun, tapi tidak dengan Sir Alex. Pelatih tersebut bahkan ingin terus di MU selama kesehatannya masih memungkinkan. Strategi yang dibuatnya sudah sering kali mengejutkan lawan-lawannya. Kemampuannya merotasi pemain dan memasukkan darah-darah muda tanpa melupakan keseimbangan tim merupakan salah satu yang terbaik di liga.